Senin , November 25 2024

Pengertian Saham Dan Jenisnya

Apa sih pengertian saham dan jenisnya ? Apakah semudah dengan memberikan uang ke sebuah perusahaan ? Lalu setelah beberapa waktu uang tersebut kembali dengan jumlah yang lebih banyak ?

Saham akan terus menjadi sebuah komoditas ekonomi. Yaitu bagi orang yang memiliki maksud memutar keuangan melalui investasi. Dewasa ini dengan semakin maraknya beredar informasi, banyak orang melakukan investasi di bidang saham.

Berbagai literatur bisa sobat dapatkan, bahwa investasi ini memiliki return (pengembalian) yang besar diikuti juga dengan resiko yang tinggi pula. Untuk sobat yang pemula, perlu tahu dahulu pengertian saham dan jenisnya. Sebagai dasar untuk sobat sebelum menjajaki investasi di bidang saham

Pengertian Saham Dan Jenisnya

Pengertian saham adalah kurang lebih sebuah bukti hak milik seseorang atas sebuah perusahaan. Sebuah PT atau perusahaan tertentu dapat mencetak sebuah bukti berupa kertas yang menyatakan seseorang memegang peran sebagai pemilik yang berhak. Sebuah perusahaan sahamnya bisa dimiliki beberapa orang, artinya kepemilikannya tidak tunggal.

Umumnya terdapat beberapa jenis saham berdasarkan kemampuan klaim, cara peralihan, dan kinerja. Berikut dibawah beberapa pengertian saham dan jenisnya.

1. Saham Berdasar Kemampuan Klaim

Terdapat 2 jenis berdasarkan kemampuan klaim:

  • Saham Biasa: bisa disebut dengan common stocks yaitu klaim atas kepemilikan perusahaan berdasar semua penghasilan yang didapat. Nilai positifnya potensi yang lebih besar, mudah dijual, transparansi perusahaan.
  • Saham Preferen: gabungan antara saham biasa dan obligasi. Jenis ini memberikan prioritas untuk pemegang saham tersebut. Nilai positifnya: didahulukan dalam pembayaran dividen, mendapat prioritas kembali modal apabila ada hal buruk menerpa perusahaan.
Baca Juga!  Cara Kembangkan Brand Dengan Biaya Kecil

2. Berdasar Cara Peralihan

Ada 2 jenis,

  • Atas Unjuk: saham fisik ini tidak mencantumkan nama pemilik saham (namun tetap diakui dalam bentuk sertifikat), sehingga bisa mudah dialihkan ke investor. Orang yang memiliki saham ini, memiliki hak untuk hadir dalam rapat umum pemegang saham.
  • Atas Nama: nama pemilik tertulis, untuk dialihkan ke investor harus melalui serangkaian prosedur.

3. Berdasar Dari Kinerja

Terdapat 5 dari jenis ini,

  • Blue Chip Stocks: jenis saham yang paling sering diincar investor karena reputasi yang baik dan pendapatan stabil dan teratur dalam pembayaran dividen.
  • Income Stocks: sebagai daya tarik terhadap investor, jenis ini dapat membayar dividen yang tinggi dari rata-rata tiap tahunnya. Saham ini memiliki kemampuan untuk memberikan pendapatan yang lebih tinggi dans ecara teratur membagikan dividen tunai.
  • Growth Stocks: Well-known memiliki penghasilan tinggi seperti blue chip. Lesser-known belum begitu dilirik karena reputasinya pada daerahnya.
  • Speculative Stocks: saham yang memberikan return yang tinggi untuk masa depan, tetapi resikonya paling tinggi. Karena laba yang didapat setiap tahunnya belum tentu konsisten.
  • Counter Cyclical Stocks: saham dengan kondisi stabil ini tidak terpengaruh oleh pertumbuhan ekonomi. Meskipun terjadi resesi ekonomi, harga saham tetap tinggi karena tidak terpengaruh oleh gejolak kondisi ekonomi makro secara umum.

Demikian pengertian saham dan jenisnya, penjelasan diatas memang masih membuat sobat mengambang dalam memahami berbagai jenis saham. Meskipun belum tahu, dapat digunakan untuk modal dasar sobat yang ingin terjun dalam dunia bisnis investasi berupa saham.

Check Also

waskita 2

Pemilihan Girder yang Tepat Agar Tahan Lama – Waskita

Pemilihan girder yang tepat sangat berpengaruh terhadap kekuatan dan ketahanan sebuah konstruksi. Girder adalah elemen …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *