Mengapa perlu menghindari Robot Trading yang scam? Sangat jelas, bahwa banyak dari mereka menggunakan nama trading tak lain untuk mencari keuntungan sendiri. Robot Trading dijunjung-junjung dan dipromosikan mampu menambah pundi-pundi keuntungan tanpa harus melakukan apapun. Karena proses jual beli dilakukan oleh sebuah software.
Scam atau penipuan dapat terjadi seperti kasus MarkAI, Sunton (contohnya) yang dilaporkan oleh member-membernya. Berkedok investasi, Robot Trading diklaim mampu memberikan keuntungan 10-15% tanpa rugi sekalipun. Inilah embel-embel sebenarnya yang perlu diperhatikan. Lalu apa lagi untuk menghindari Robot Trading yang mengarah ke scam?
Cara Menghindari Robot Trading Yang Scam
Tawaran keuntungan yang dilakukan oleh mereka membuat kita tergiur. Sehingga mereka rela melakukan investasi kepadanya. Tapi sobat perlu tahu ada yang memanfaatkan hal ini untuk menipu atau mengambil keuntungan sendiri.
Robot Trading merupakan sebuah sistem yang secara otomatis melakukan trading untuk sell ataupun buy. Disebut dengan Expert Advisor (EA) sebagai perangkat lunak bisa melakukan buy dan sell secara otomatis. Robot juga bisa jadi asisten untuk melakukan trading dengan memberikan analisa agar memaksimalkan keuntungan.
Kenali Ciri-Cirinya
Ada yang menggunakan istilah EA ini untuk menipu orang lain. Sehingga mau membeli yang bahkan sangat tidak berguna atau relevan sama sekali untuk melakukan trading. Untuk itu sobat perlu kenali ciri-ciri Robot Trading yang bakalan scam:
- Menjanjikan keuntungan yang tidak masuk akal. Umumnya yang bikin orang tergiur yaitu bakal ngasih tambahan uang dengan jumlah persenan yang cukup tinggi.
- Katanya tidak memiliki resiko rugi sama sekali. Padahal setiap hal yang berhubungan dengan trading itu memiliki resiko. Biasanya bersandingan dengan keuntungan tinggi ditambah tampa resiko/tanpa Loss.
- Iklan berlebihan secara masif dilakukan dimanapun. Setiap buka Facebook, Youtube kamu akan menemukan iklan ini. Lucunya meski scam dan tidak terdaftar OJK, tapi masih saja bisa muncul iklannya. Sebagus apapun iklannya, broker tersebut tidak kredibel dan patut diwaspadai.
- Tidak terdaftar dalam OJK. Robot Trading yang mengarah ke scam bisa dicek ke Otoritas Jasa Keuangan. Sobat bisa melihat perizinannya langsung dari Whatsapp dengan mudah.
Cara Menghindari Robot Trading Yang Scam
Berikut ini Gookalian punya beberapa tips agar sobat bisa terhindar dari mereka yang mengatasnamakan Robot Trading dengan tujuan scam. Periksa apakah menjual belikan robot ini dapat menambahkan keuntungan. Kalau ini terjadi sudah pasti adalah skema piramida atau MLM berkedok jualan robot. Dan juga periksa hal ini:
- Pastikan memberikan jaminan uang kembali
- Lihat keuntungan yang ditawarkan masuk akal atau tidak
- Mencari informasi mendalam tentang robot yang ditawarkan
- Melihat testimoni dengan belajar dari grup seperti Komunitas Masyarakat Anti Ponzi (di Facebook)
- Cek apakah sudah teruji beberapa tahun
- Melihat apakah diajukan untuk tinjuan formal dari sumber independen. Jika iya, tidak perlu ragu ini pertanda baik tapi tetap waspada
- Tidak bisa melihat secara spesifik performa investasi yang dilakukan
- Komunikasi dengan pemilik slow respon ketika terjadi masalah
- Tidak mengijinkan penarikan uang sewaktu-waktu
Beberapa cara mencari tahu apakah sebuah Robot Trading itu scam atau bakalan scam yang dikemukakan diatas bisa membantu sobat. Meskipun memberikan keuntungan yang bagus tapi tetap perlu pengalaman untuk bisa mengerti hal itu. Banyak yang perlu diteliti karena trading bukanlah sebuah peluru ajaib yang bisa digunakan untuk menghasilkan uang.
Perhatikan bahwa semakin banyak teknologi, maka kesempatan untuk scam atau penipuan juga semakin banyak. Meskipun juga terus ada teknologi untuk mencegah para penipu sehingga menciptakan lingkungan perdagangan yang aman. Kembali ke pengetahuan kita apakah cukup untuk menganalisis berbagai penipuan yang mengancam.