Sabtu , November 9 2024

4 Penyebab Air Radiator Penuh Tapi Mesin Panas

Pernahkah motor atau mobil sobat air radiator penuh tapi mesin panas? Ada banyak hal yang perlu diperhatikan mengapa hal ini bisa terjadi. Tidak jarang indikator overheat atau suhu panas pada radiator terdeteksi menyala. Lalu kita melakukan pengecekan air radiator dan ternyata masih penuh. Apa saja yang membuat hal tersebut terjadi? Ulasannya dari admin Gookalian untuk sobat.

radiator panas

Penyebab Air Radiator Penuh Tapi Mesin Panas

Melakukan pengecekan ketinggian air radiator pada kendaraan adalah mutlak perlu dilakukan. Jangan sampai cairan yang membantu suhu kendaraan kita tetap stabil ini berada pada batas bawah. Ini bakal bisa menjaga kesehatan kendaraan kita sendiri tetap prima untuk dibawah kemana saja. Cairan radiator merupakan salah satu bahan yang perlu tersimpan rapi di garasi rumah kita.

Tidak jarang, kita telah melakukan pengecekan secara seksama dan air radiator sudah di ambang batas. Akan tetapi tanda overheat atau suhu panas berlebih terdeteksi di dasboard. Ada berbagai penyebab yang bisa membuat sensor panas muncul seperti kondisi radiator, sensor, dan lainnya. Berikut ini rinccian beberapa hal yang menjadi penyebab air radiator penuh tapi mesin panas:

Terdapat Kerak Dalam Saluran Radiator

Kerak berwarna putih kekuningan hingga kerak yang menyumbat saluran radiator bisa terjadi. Sehingga air radiator tidak benar kembali ke reservoir atau tempat penampungan atau sebaliknya. Sumbatan pada saluran menyebabkan penyimpanan masih penuh namun sebenarnya kondisinya kosong pada kisi-kisi mesin atau salurannya.

Berganti merek cairan radiator apalagi yang merek abal-abal bisa menyebabkan penyumbatan ini. Air radiator harus diisi dengan cairan khusus, jangan air biasa dari sumur dan lainnya. Air dengan kandungan kapur tinggi menjadi penyumbat radiator terjadi membuatnya tidak bisa bergerak lancar. Air biasa juga akan menyebabkan karat yang potongan kecil gram besi menyumbat. Jangan sampai sobat mengisi air radiator dengan air ledeng, karena dapat berdampak pada keawetan part di radiator.

Baca Juga!  4 Tips Untuk Menerbangkan Drone Bagi Pemula

Waterpump Radiator Mulai Rusak

Sensor akan membaca ada kerusakan pada komponen radiator dengan menunjukkan tanda overheat di dasbor. Jadi tidak melulu kondisi air yang kurang dan suhu panas yang berlebih terdeteksi. Sobat bisa menemui kasus pompa air radiator yang harus segera diganti untuk bisa bekerja dengan normal kembali. Pompa ini juga memiliki masa pakai, jika sudah bertahun-tahun direkomendasikan untuk diganti sehingga masalah air radiator penuh tapi mesin panas tidak terjadi kembali.

Katup Termostat Bermasalah

Salah satu bagian dari perangkat pendingin pada radiator yaitu katup termostat juga merupakan bagian yang vital. Kalau tidak diperhatikan maka akan terjadi air radiator penuh tapi mesin panas. Ada pengaturan dalam katup termostat yang berfungsi untuk mengalirkan cairan radiator ke seluruh bagian mesin. Ketika sudah berumur dan tidak pernah dibersihkan, katup tidak akan bekerja dengan maksimal. Misalkan katup harus terbuka pada suhu tertentu agar air lancar, namun malah tidak berfungsi dengan baik mendinginkan suhu mesin.

Secara otomatis pada suhu tertentu katup akan bagian dari radiator ini akan terbuka. Apabila ada kesalahan dalam sensor maka hal tersebut tidak akan berjalan dengan normal. Seharusnya mesin membuka katup atau menutup pada saat yang tepat, karena kerusakan baik pada sensornya juga membuat mesin panas berlebih.

Kipas Radiator Rusak

Kinerja normal pada air radiator, yaitu ketika sudah panas akan dipompa ke kisi-kisi untuk didinginkan menggunakan kipas. Sensor suhu juga membantu kipas untuk hidup atau mati sesuai dengan kondisi. Apabila kipas radiator rusak, proses pendinginan tidak akan bisa terjadi dengan benar. Saat kita cek air radiator penuh tapi mesin panas. Suara kipas radiator yang bekerja akan terdengar dengan jelas.

Baca Juga!  Cara Menghilangkan internet positif di Laptop

Kipas radiator bisa diganti, atau dicabut pengaturan suhunya. Sehingga akan berputar setiap waktu. Karena kerusakan sensor suhu ini, melakukan jumper agar kipas selalu hidup atau ditambahkan sakelar khusus untuk menghidupkannya bisa dilakukan. Tapi ini akan memperpendek umur si kipas radiator sendiri.

Itulah beberapa penyebab mengapa air radiator penuh tapi mesin panas. Selain hanya mengecek ketinggian air raditor, sobat juga perlu untuk melihat berbagai komponen didalamnya. Lakukan flushing radiator tiap periode waktu tertentu untuk menjaga kesehatan kendaraan kita tetap prima.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *