Alasan Menggunakan Tiktok Untuk Bisnis

Gookalian tunjukkan berbagai alasan mengapa menggunakan TikTok untuk bisnis saat ini merupakan strategi yang paling bagus. Sudah pasti ke arah trend yang sedang terjadi sekarang pada tahun-tahun pandemi. Sobat harus belajar menggunakan TikTok sebagai upaya pengembangan bisnis dan memperluasnya dengan strategi marketing.

Seorang marketer harus selalu tahu cara untuk memimpin dalam persaingan dengan menciptakan strategi marketing. Sobat bisa menggunakan platform TikTok yang sebelumnya mungkin viral juga si Instagram dan Snapchat.

Mengapa Menggunakan TikTok Untuk Bisnis Sekarang Diharuskan?

Jika sobat mampu membaca kondisi pasar sekarang ini. Ada 4 raksasa sosial media yang menjadi wadah dalam mempromosikan bisnis. Twitter, LinkedIn, Instagram dan Facebook. Berdasarkan jumlah pengguna aktif iklannya juga terus meningkat.

Lihatlah jumlah iklan di platform tersebut. Keempatnya telah mencapai titik jenuh dimana akan sangat sulit untuk membangun Brand milik soba sendiri dari berbagai persaingan yang terjadi. Saking ramainya mungkin udah gak efektif dan efisien lagi serta kebosanan penggunanya.

Termasuk jumlah Follower yang ternyata bisa dibeli. Jadinya sulit membedakan sebuah produk dengan pengikut organik bukan fake yang sengaja dimotori untuk meramaikan. Karena berbagai alasan tersebut, sangat diperlukan sebuah platform baru dengan pengikut organik salah satunya TikTok.

TikTok Menjadi Besar Dalam Satu Dekade Ini

Popularitas TikTok kini bahkan mengalahkan 4 media sosial dibahas diatas. Media sosial bertajuk Video ini telah merubah pola dunia tentang bercengkrama dalam jaringan. Banyak ahli dalam media sosial seperti Rachel Pederson memperhatikan tentang TikTok yang akan memainkan peran besar dalam pasar sosial media. Dibuktikan dengan data berikut ini:

• Pengguna aktif lebih dari 500 juta
• Aplikasi yang paling banyak diunduh pada tahun 2019
• Tersedia di ratusan negara
• Statistik pengguna menunjukkan 90% dari mereka membuka aplikasi ini berkali-kali dalams ehari
• Satu juta video dilihat dalam sehari

Awalnya TikTok tidak fokus pada memonetisasi aplikasi mereka melainkan cenderung pada pertambahan pengguna yang semakin luas. Para marketer dapat menjadikannya lahan pembuatan konten untuk memasarkan produk. Artinya bisa dilihat banyak orang dalam waktu yang singkat saja.

Alasan Mulai Marketing DI TikTok

Ada beberapa alasan mengapa sobat perlu memulai memanjangkan promosi ke TikTok, menurut Socialpilot diantaranya:

Mudah membangun komunitas lewat video dan sobat harus ikut dalam bagian ini. Berbagi ide lewat konten video dan melihat apa yang orang-orang kagumi didalamnya

Marketing tapi tidak kelihatan seperti marketing adalah strategi yang luar biasa di dalam TikTok. Sobat bisa saja hanya menyebar konten video dengan latar produk tertentu untuk mendapatkan lebih banyak view atau paparan ke hampir semua orang. Karena generasi Z tidak suka dengan iklan, mereka umumnya memasang Ad-Blocker yang akan mempengaruhi jumlah paparan. Tentunya dengan konten yang apik, rapi dan keren tidak seperti kelihatan iklan. Pemenangnya adalah yang mampu berkarya dengan baik dan menggaet banyak pelanggan

Tempat paling sempurna buat User Generated Content. Generasi milenial sangat tertarik dengan konten yang autentik dibanding apapun. Dan tidak akan berpengaruh untuk kelompok umur tertentu. TikTok menghadirkan konten organik sebagai bentuk desain dan mendorong pengguna dengan konsep konten yang menantang sekalipun.

Kesimpulannya TikTok jadi bagian dari sosial media dengan pengguna terbesar tahun 2020 an. Hal ini perlu sobat pandang sebagai potensi untuk pemasaran produk. Jika bisnis sudah susah payah pada 4 platform yang telah lalu, apakah sobat bersedia untuk membuka hutan di TikTok juga untuk mempertahankan pelanggan ? Jawabannya adalah sobat perlu hal ini. Mulailah mengeksplorasi dan tambahkan manajemen di platform yang terkenal dengan lagu DJ nya ini.