Setiap usaha atau bisnis memiliki Weakness dalam analisis SWOT. Bagaimana dengan kelemahan usaha menjahit ? Sebelum sobat mulai menyusun berbagai strategi untuk membangun bisnis menjahit bisa dijadikan referensi.
Kelemahan Usaha Menjahit
1. Pendapatan Tidak Tetap
Jika memang tidak memiliki pasar yang memiliki orderan tetap, bisa dikatakan usaha ini memang naik turun. Hal ini didasarkan pada banyaknya orderan. Jasa menjahit akan naik atau ramai apabila menyangkut suatu momen misalnya hari kartini. Pada saat lebaran, juga begitu mungkin pada hari-hari ini penjahit akan sibuk dengan banjir orderan.
Diluar momen tersebut, seringkali orderan cukup sepi. Sehingga hal ini akan berhubungan dengan banyaknya penghasilan penjahit.
2. Kurang Berkembang
Skil yang dimiliki oleh penjahit berbakat sebenarnya dapat membuat berbagai ragam model baju. Akan tetapi mungkin kurang metode promosi yang dilakukan kurang sehingga berdampak pada jumlah orderan. Penjahit di kota kecil sebenarnya memiliki skil yang bagus akan tetapi mungkin kurang dukungan teknologi
3. Mulai Ditinggalkan
Orang-orang mungkin mulai meninggalkan jasa penjahit karena dunia sekarang beralih ke hal yang serba cepat. Saat kita menggunakan jasa penjahit, biasanya waktu tunggunya lumayan lama.
Orang mungkin lebih suka langsung membeli karena tersedia berbagai pilihan ukuran. Harga pesan di penjahit dan beli hampir sama sehingga membuat usaha ini semakin sepi pelanggan.
Tips Atasi Kelemahan Usaha Menjahit
Sobat telah mengerti beberapa kelemahan usaha tersebut. Di era globalisasi ini, kita perlu terus menerima perubahan dan beradaptasi untuk terus menyesuaikan diri dengan iklim usaha maupun keadaan. Selama orang masih ada, berarti usaha menjahit akan terus eksis karena mereka butuh pakaian untuk kehidupan.
1. Membuat Tim Untuk Atasi Kekurangan Usaha Menjahit
Bukan sobat yang terus harus menjahit, meskipun ini usaha rumahan bukan berarti semua harus dikerjakan sendiri. Inilah yang menyebabkan pengerjaan sebuah pesanan menjadi cukup lama.
Sobat bisa merekrut karyawan yang bisa mendelegasikan keahlian menjahit ke mereka. Pekerjaan akan menjadi lebih cepat dan pesanan pelanggan bisa rampung dalam waktu singkat. Anggota untuk promosi juga dibutuhkan, selain itu tambahkan anggota lain yang dapat menjalankan usaha ini dan dapat mengatasi berbagai kelemahan usaha menjahit.
Perluas jejaring untuk membuka pasar yang lebih besar dengan mitra yang dapat diajak maju bersama. Misalkan dalam usaha sebuah toko baju besar, tim sobat khusus mensuplai barang atau jenis baju tertentu begitupun tim lain dengan tugasnya yang sama.
2. Maksimalkan Internet
Tim yang telah dibentuk tadi salah satunya bisa dipekerjakan untuk melakukan promosi yang efektif dan efisien. Seperti melakukan promo di sosial media termasuk disana mempromosikan berbagai hasil jahitan. Kegiatan ini bisa cukup efektif selain hanya memajang produk di toko sendiri.
Hal ini dapat mengatasi berbagai kelemahan “kurang berkembang” yang sudah Gookalian tulis di atas. Sobat perlu berjuang dengan berbagai kreasi dan menonjolkannya di sosial media atau platform online lainnya.
3. Menembus Global Dengan Inovasi
Sobat kalau menjahit pasti yang terpikirkan adalah baju maupun kebaya, kaos dan beberapa produk pakaian saja. Padahal menjahit tidak hanya soal itu. Lakukan inovasi seperti membuat tas dengan motif jahitan tertentu. Tas akan banyak digunakan orang karena digalakkannya anti kantong plastik.
Merespon kebutuhan pasar adalah hal yang membuat bisnis menjahit terus bertahan. Di masa pandemi misalnya, ada begitu banyak penjahit yang meningkat pendapatannya karena memberikan penawaran pembuatan masker dan lain sebagainnya.
Menjahit model-model pakaian terbaru mungkin menjadi hal wajib juga. Seperti memperhatikan model pakaian public figure atau artis ternama. Dengan model yang ada tersebut, kreasikan dengan pesona pribadi agar lebih menarik namun tidak hanya mengcopy.
Itulah beberapa tips dari Gookalian untuk sobat yang harus mengerti kelemahan usaha menjahit dan cara mengatasinya. Tetap bertahan dengan melakukan banyak hal terkait inovasi dan memanfaatkan teknologi.