Fintech untuk masa depan lebih baik kini telah merambah di dunia sebagai bagian dari teknologi. Gookalian jelaskan beberapa alasan mengapa Fintech kini jadi lebih eksklusif, berkelanjutan dan aman. Dari berbagai sumber salah satunya Finance Magnet, memberikan ulasan Fintech dipilih untuk mewujudkan masa depan yang lebih baik beserta trend yang terjadi padanya.
Fintech Untuk Masa Depan Lebih Baik
Bagi sebagian besar orang, teknologi finansial adalah sebuah bagian dari kehidupan. Misalnya ketika kita kirim uang dengan Mobile Banking, cek jumlah saldo dari ponsel pintar hingga membeli Uang Kripto dari aplikasi. Kedepan kita akan semakin sering berinteraksi dengan yang namanya Fintech atau Financial Technology sebagai inovasi sebuah jasa keuangan yang memanfaatkan teknologi (OJK).
Fintech juga memiliki peran penting yang lebih banyak. Memainkan peran dalam perkembangan sosial juga. Melalui teknologi yang semakin luas, Fintech mencakup kegiatan banyak orang yang skalanya semakin besar dari biasanya. Berikut ini ada beberapa alasan tentang bagaimana Fintech berubah dan bakalan merubah masa depan.
Arsitektur Microservice Meningkatkan Fleksibilitas Dan Keamanan Keuangan
Teknologi finansial awalnya hanya dibangun dengan sistem arsitektur monolith yang dibangun berdasar pada unit tunggal. Hanya bisa diubah jika kode dasar/sumbernya juga ikut dirubah. Apabila ada bagian yang Down/tidak berfungsi maka akan berdampak pada semua sistem.
Berbeda dengan model yang sekarang, arsitektur Microservice didesain untuk melakukan pelayanan keuangan dengan aman dan fleksibel. Memecah sistem monolith menjadi bagian-bagian kecil, layanan independen dan bisa dipakai untuk tujuan spesifik.
Contohnya seperti sistem lama yang bisa untuk pelayanan pembayaran, audit kredit, transfer uang secara internasional yang menjadi satu dalam sebuah perangkat lunak. Jika sistem ingin diubah misalnya pada mekanisme audit kredit, maka keseluruhan sistem harus diubah/diupdate. Ini akan mempengaruhi keseluruhan pelayanan.
Jika menggunakan Microservice, keseluruhan bagian dari sistem masih dapat berjalan. Meskipun salah satu bagian diupdate atau diubah. Pelayanan yang lain masih bisa bekerja pada ekosistem yang sama secara terpisah. Perubahan bagian lain dari pelayanan tidak akan mempengaruhi/mengganggu kerja sistem lainnya.
De-Fi Menjadi Lebih Besar Dan Berbeda Sebagai Bentuk Fintech Untuk Masa Depan Lebih Baik
De-Fi atau Decentralized Finance https://gookalian.com/mengenal-decentralized-finance-defi/ menjadi layanan yang sangat besar di tahun 2021 dibanding tahun-tahun sebelumnya. Pertumbuhan ekosistem DeFi terus terjadi dengan banyak pengguna menggunakannya. Platform ini telah dijadikan untuk memanajemen aset, identitas digital, asuransi, aset sintetis, Derivatives, pertukaran aset digital, manajemen resiko dan lain sebagainnya.
Pertumbuhan DeFi berasal dari pengguna ritel dan investor, Dimainkan oleh orang yang berada di luar ekosistem DeFi sendiri. Dikarenakan risiko banyak platform keuangan terdesentralisasi tersebut. Namun kedepan, DeFi akan mendukung platform yang dapat digunakan oleh pengguna Institusional. Infrastruktur tersebut saat ini sedang dibangun karena munculnya permintaan dari berbagai institusi. Aave Pro akan diizinkan mendukung penggunaan Institusional.
Kecerdasan Buatan, Machine Learning, Dan Analisis Prediktif Ikut Mendukung
Artificial Intelligence dan Machine Learning digunakan hampir di seluruh platform teknologi keuangan. Salah satu penggunaannya ada pada monitoring, analisis, dan prediksi perilaku konsumen. AI bekerja menjadi sebuah ChatBot apabila sistem sedang ada gangguan teknis. Menerima keluhan dari para customer.
AI dan Machine Learning bersama-sama digunakan untuk meningkatkan ekspektasi terhadap pertumbuhan regulasi keuangan dan kebijakan. Termasuk didalamnya algoritma Trading dan deteksi Fraud. Dapat juga digunakan untuk menanggulangi pencucian uang maupun melawan operasi teroris.
Sustainability Atau Keberlanjutan Sangat Penting
Krisis menghancurkan ekonomi dunia dan sektor yang sebelumnya tidak berefek sekarang harus mengalami hal yang buruk. Perubahan iklim global seperti gelombang panas juga merupakan insiden serius yang berdampak pada berbagai sektor. Sehingga semua pihak harus menjadi bagian dari perlawanan terhadap kerusakan iklim. Ini mempengaruhi keuangan dunia secara signifikan. Contohnya pada kegiatan Mining Bitcoin, Uang Kripto memakan banyak konsumsi energi yang mempengaruhi dunia.
Perusahaan Fintech harus memiliki standar yang tinggi terkait keberlangsungan untuk masa depan. Inisiasi tersebut harus inovatif, dan Bank harus tahu perusahaan apa yang memberikan solusi keberlanjutan di masa depan.
Perusahaan yang berdampak buruk pada perubahan iklim global seharusnya tidak lagi dipertimbangkan untuk tumbuh. Data terkait Gas penyebab kerusakan iklim dunia sangat penting sebagai dasar untuk mengetahui sebuah perusahaan layak untuk dipinjami uang atau tidak. Emisi yang dihasilkan olehnya harus tetap membuat dunia lebih baik, inilah disebut sebagai keberlanjutan.
Itulah beberapa alasan penggunaan Fintech untuk masa depan dan kebaikannya. Sistem keuangan ini juga dapat merambah pasar yang belum terjamah. Sebut saja pelayanan keuangan akan semakin meluas dengan semakin banyaknya orang yang menggunakan ponsel pintar. Hingga nanti di masa depan, sistem keuangan berubah dan dengan alasan diatas menjadikan dunia lebih baik.