Gookalian berbagi untuk sobat cara mengatasi laptop lemot Windows 10, sebagai sistem operasi yang tergolong paling update. Penyebab lemot ini juga cukup beragam. Ada yang caranya berhubungan dengan software, dan sebagian dibutuhkan penggantian hardware.
Usaha-usaha untuk mengatasi masalah lemot pada Windows 10, bisa sobat coba sendiri maupun menggunakan jasa tukang servis komputer atau laptop. Lalu apa saja yang perlu dilakukan?
Cara Mengatasi Laptop Lemot Windows 10
Sistem operasi Windows 10 cukup berbeda jika dibandingkan versi terdahulu seperti Windows 7, 8 maupun 8.1 sebelumnya. Semakin baru artinya keamanan semakin ditingkatkan. Semakin baru maka spesifikasi yang dibutuhkan juga meningkat. Sejalan dengan perkembangan kemampuan teknologi yang terbaru.
Pantas saja, jika sebelumnya menggunakan Windows 7 kemudian upgrade ke Windows 10. Laptop atau komputer bisa jadi tambah lemot. Lalu bagaimana cara mengatasi laptop lemot Windows 10 tersebut?
Upgrade Ke SSD Dan RAM
Solid State Drive merupakan komponen wajib jika sobat menggunakan sistem operasi Windows 10. Ini merupakan yang paling utama untuk mengatasi proses lemot. Karena proses Booting atau menghidupkan komputer Windows 10 dengan HDD (Hardisk) biasa sudah termasuk lemot.
Perbandingannya, jika proses menghidupkan di Windows 7 cepat padahal masih HDD. Di Windows 10, proses menghidupkan akan sama cepatnya jika menggunakan SSD. Bahkan bisa lebih cepat dalam hitungan detik saja, SSD mempercepat proses di Windows 10.
Sedangkan opsional RAM bisa sobat tambah. Ini akan membuat multitasking atau membuka banyak aplikasi menjadi lancar. Setidaknya butuh RAM 6 GB untuk benar-benar membuat semua proses di komputer menjadi lancar. Keduanya, baik SSD dan RAM bisa dibawa ke tukang servis untuk dikerjakan disana. Setelah sobat update ke SSD, rasakan perbedaannya.
Sisakan Penyimpanan Di Local Disk C
Minimal 100 GB partisi untuk sistem C berisi Windows 10. Berikan ruang kosong setidaknya 40% agar tidak lemot sistemnya. Komputer yang penyimpanannya terlalu penuh sangat mempengaruhi proses yang berjalan pada sistem menyebabkannya menjadi lemot. Bisa dengan memindahkan berbagai file ke partisi lain atau ke HDD penyimpanan eksternal.
Mengubah Parameter Visual Effect
Ini merupakan cara mengatasi laptop lemot Windows 10 yang cukup efektif juga. Yaitu menurunkan tampilan sedikit lebih jelek untuk mendapatkan performa yang lebih baik. Dengan mematikan berbagai efek visual di Windows 10, kinerja pemrosesan grafis dan CPU menjadi lebih ringan. Sehingga bisa lebih fokus memproses apa yang sobat butuhkan di layar. Cara mengubah Visual Effect ini yaitu:
- Buka Windows Explorer (berwarna kuning)
- Klik kanan pada This PC
- Pilih Properties
- Di sebelah kiri, klik Advanced System Settings
- Pilih Setting pada Performance
- Klik Costum
Hilangkan centang pada semua efek visual. Hidupkan atau centang pada beberapa parameter saja dibawah ini:
- Save taskbar thumbnail previews
- Show thumbnails instead of icons
- Smooth edge of screen fonts
- Klik Apply, lalu Ok
Setelah itu, performa Windows 10 di komputer sobat akan naik. Tidak selemot sebelumnya karena efek visual sudah dikurangi. Adapun sobat bisa menghilangkan centang semua efek visual tersebut dengan memilih Adjust For Best Performance sehingga tampilan menjadi lebih jelek.
Hapus Antivirus
Salah satu penyebab lemot di Windows 10 adalah antivirus yang berjalan pada sistem. Apalagi kalau ada lebih dari 1 antivirus, membuat performa komputer menjadi lebih berat. Lakukan uninstal atau menghapus aplikasi tersebut untuk meringankan kinerja komputer.
Menghapus antivirus ini hanya disarankan untuk pengguna yang sudah mengerti cara menjaga komputer dari berbagai virus. Dengan tidak melakukan unduhan aplikasi mencurigakan dan lain-lain. Selanjutnya, update Windows Defender ke versi yang paling baru (update database virusnya). Windows Defender Security Center paling update sangat cukup untuk melindungi komputer dari virus. Karena aplikasi ini lumayan menguras sumber daya komputer juga. Cara mengatasi laptop lemot Windows 10 ini adalah meminimalkan jumlah aplikasi berjalan di latar belakang.
Instal Ulang
Update Windows 10 yang terjadi secara otomatis merupakan momok bagi para user. Seharusnya setelah update, performa komputer makin kenceng. Tapi ini berlaku sebaliknya, setelah di update malah jadi lemot. Karena ada tambahan-tambahan update yang mengurangi kinerja sistem. Setelah lemot, lama kelamaan Windows 10 akan mengalami Critical Process Died.
Untuk itu, melakukan instal ulang laptop atau komputer ke versi dasar Windows 10 adalah hal yang terbaik. Ini juga mengatasi komputer lemot karena:
- Terkena virus
- Setelah update membuat sistem lemot
- Program aplikasi terlalu banyak (penyebab lemot juga)
Itulah beberapa cara mengatasi laptop lemot Windows 10. Kalau memang budgetnya kurang untuk membeli SSD, ya lakukan cara-cara lain diatas. Dengan tetap mengutamakan kesabaran jika memang spesifikasi laptop atau komputer sobat lemot.