Pengalaman adalah guru paling berharga dalam cara menghindari tombol download palsu. Sudah pernahkah sobat salah download aplikasi gara-gara tombol downloadnya banyak sekali? Hal tersebut sudah menjadi rahasia umum bagi kita yang sering berselancar di internet. Salah klik tombol download itu merupakan hal yang paling tidak nyaman saat membuka web tertentu. Karena bisa membahayakan ponsel, komputer dan peralatan elektronik yang kita gunakan untuk mengunduh.
Ada banyak sekali virus, spam, malware, phising dan serangan jaringan lainnya jika kita salah mengunduh file akibat salah klik tombol unduhan. Seketika apabila file hasil unduhan dieksekusi, virus akan diaktifkan di komputer membuat semua file pekerjaan hilang atau tidak bisa menjalankan program dengan lancar. Paling sering korban salah tombol download itu terkena virus Ransomware yang membuat semua file pada komputer tidak bisa dibuka sama sekali (berubah ekstensi dan dienkripsi). Korban pun dimintai ransom atau tebusan untuk diberi kunci untuk bisa membuka file tersebut lagi. Namun sepertinya sudah dibayar pun, tidak akan kembali itu file. Lalu apakah ada tips untuk menghindari tombol download yang palsu? Simak artikelnya dari https://gookalian.com/Gookalian untuk sobat.
Cara Menghindari Tombol Download Palsu
Untuk bisa terhindar dari berbagai ancaman virus yang diakibatkan dari salah download. Kita perlu banyak antisipasi dan juga pengalaman seperti hal yang telah admin sebutkan diatas. Semakin sering kita membuka sebuah web dengan link download, maka semakin biasa kita bisa menghindari tombol yang palsu. Teorinya seperti itu, namun untuk para pemula yang hanya mengerti kalau ada kata “Download” itu sudah pasti itulah filenya, padahal belum tentu benar. Berikut ini beberapa tips untuk mencegah salah klik tombol download palsu:
1. Perhatikan URL Download Sebelum Di Klik
Petunjuk tentang tombol download asli ada pada URL atau link yang muncul. Kalau di komputer, melalui browser Chrome dan Firefox sobat bisa melihatnya secara langsung. Arahkan kursor mouse ke gambar/tombol Download. Jika URL sama seperti URL web tempat dimana sobat akan mengunduh, berarti aman.
Ketika kursor diarahkan, lalu web bernama acak dan tidak sama seperti laman dimana sobat sekarang berada itu. Tombol download itu palsu dan pastinya akan mengarahkan ke file lain. Beberapa ciri-ciri kata kunci dalam URL yang perlu sobat curigai (ada kata tertentu): ADS, PROMO, NETWORK, LAZADA (url toko online lainnya), PLAY STORE, EXE. Tentunya mencurigakan karena tidak sesuai dengan apa yang akan kita unduh.
2. Perhatikan Rincian File Yang Akan Diunduh
Setelah mengetahui link atau URL yang bukan aslinya. Pengetahuan kita harus lebih ditingkatkan dengan rincian file yang akan kita unduh. Misalkan beberapa poin penting dibawah ini:
- Nama file
- Ukuran
- Server (link download)
- Ekstensi/jenis (exe, rar, zip atau lainnya)
Jadi ketika kamu telah mengunjungi sebuah web yang menyediakan link download. Periksa rincian tersebut untuk dihafal supaya tidak ada kesalahan saat mengunduh. Misalkan ukuran file tertera di web adalah sekitar 300 Mb, berarti besarnya file pas di download harus sebesar itu. Kalau hanya beberapa MB (1-2) itu bisa dipastikan adalah file yang salah atau berisi virus.
Server juga merupakan informasi penting saat akan mengunduh. Jika pada web penyedia unduhan menyebutkan Google Drive, maka tujuan akhir sebelum Unduh/Download di klik. Seharusnya pada alamat di atas browser tertera Drive (drive.google.com). Dan kasus-kasus URL lain harus sobat perhatikan dengan seksama.
3. Baca Panduan Download Dari Situs
Tempat download atau situs penyedia unduhan file biasanya memberikan tutorial cara download file, sehingga bisa menghindari tombol download palsu. Mereka yang serius berbagi akan mencantumkan tutorial untuk langkah-langkah mengunduh dari web mereka dengan detail. Ini membantu para pengunjung agar tidak terkena jebakan betmen atau URL palsu berisi virus.
Akhir Kata
Bahkan perkembangan link/ tombol download sekarang sudah sangat banyak. Kita mungkin hampir tidak bisa menghindari tombol download palsu. Karena terkadang tombol download juga sama-sama akan memunculkan pop-up atau layar baru berisi iklan. Kadang-kadang tombol download tersebut juga harus di klik berkali-kali agar bisa benar-benar mengunduh file yang dimaksud. Tombol download asli yang ditekan berkali-kali pasti juga akan memunculkan iklan pada tab atau jendela baru di browser.
Sebenarnya saat menghindari tombol download palsu kita juga bisa sedikit lega. Karena meskipun kita salah download, tapi tidak menjalankan file berisi virus tersebut. Komputer kita tetap aman alias virus tidak diaktifkan. Kesalahan download itu biasa, ketika kita harusnya mengunduh file dengan ukuran puluhan hingga ratusan MB tapi saat terdownload hanya beberapa MB. Sudah pasti itu palsu, sobat bisa belajar dari pengalaman tersebut. Karena pengalaman berhubungan dengan tombol download yang semakin banyak adalah cara terbaik untuk menghindari tombol download palsu.