Tips Bisnis Wedding Organizer Di Tengah Pandemi

Beberapa tahun pandemi ini menyebabkan bisnis Wedding Organizer terpuruk. Karena kebijakan pemerintah yang tidak memperbolehkan adanya hajatan dengan jumlah orang tertentu.

Badai pasti berlalu, begitupun dengan kondisi dunia yang pasti akan membaik setelah pandemi Covid-19. Untuk sobat yang memiliki bisnis atau usaha sebagai Wedding Organizer saat-saat ini adalah digunakan untuk kembali dan bangkit. Tentunya dengan menerapkan ide-ide dan menyesuaikan kondisi bisnis dengan keadaan setelah pandemi.

Tips Bisnis Wedding Organizer Di Tengah Pandemi

Berikut ini beberapa tips yang bisa sobat terapkan untuk berkreasi dan menyesuaikan diri dengan masa pandemi. Bisnis tetap berjalan dengan mengutamakan kepuasan pelanggan dan mematuhi protokol kesehatan.

Gunakan Konsep Intimate Pada Bisnis Wedding Organizer

Pergerakan permintaan untuk acara pernikahan terus meningkat sampai 70 persen sejak awal tahun 2021 ini (Kompas). Sobat bisa ambil kesempatan ini untuk menggunakan konsep intimate. Apakah maksud dari konsep ini ?

Intimate Wedding merupakan sebuah acara pernikahan yang lebih intim. Dimana tamu yang diundang hanyalah dari keluarga kedua pihak mempelai. Berkebalikan dengan konsep big fat wedding dimana mengundang ribuan tamu dalam satu acara resepsi.

Untuk mengorganisasi kegiatan ini, sebuah gedung hanya boleh diisi 30-50% dari kapasitas maksimalnya. Seorang organisator juga wajib memberikan aturan penerapan protokol kesehatan.

Konsep Outdoor Wedding

Penularan virus pandemi ini sangat mudah jika berada pada kerumunan di dalam ruangan. Sobat bisa membangun lagi konsep Outdoor Wedding dimana pernikahan di luar ruangan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. Kegiatan yang dilakukan di luar lebih baik karena udara cukup segar untuk mengurangi jalan penularan penyakit.

Gabungan antara Outdoor dan Intimate Wedding adalah dua jurus utama yang bisa sobat lakukan pada bisnis yang dimiliki. Lebih banyak belajar lagi tentang Set Up pernikahan luar ruangan dengan jumlah undangan tidak melebihi 250 orang atau kapasitas 30-50% dari maksimal.

Konsep Protokol Dengan Bingkisan Bawa Pulang

Buatlah sebuah konsep yang memang dapat mengundang banyak tamu dalam pernikahan namun dibatasi waktu, jarak dan durasi tertentu. Konsepnya tamu datang bertatapan dengan calon mempelai dan keluarga dekat (dengan menerapkan jarak dan protokol kesehatan). Lalu tidak lama langsung menuju meja yang telah dipersiapkan makanan dalam kotak serta aksesoris yang bisa dibawa pulang.

Memang cara ini paling efektif untuk mengundang banyak tamu, dengan konsep yang sederhana. Inti dari pernikahan tidak jauh dari pemberian ucapan selamat dan bingkisan terima kasih untuk tamu. Protokol bisa sedikit lebih ketat dengan mengukur suhu dan mewajibkan tamu undangan yang datang.

Online Dengan Pengiriman Bingkisan

Wedding Organizer tetap melakukan resepsi seperti biasa dengan kondisi orang-orang didalamnya yang sudah benar-benar bebas Covid-19. Lakukan misalnya dalam sebuah ruangan dan yang paling utama adalah perekaman video. Jadi resepsi telah dilakukan, hanya saja dalam bentuk video yang disebar secara online.

Untuk bingkisan dan makanannya, dikirim melalui jasa pengiriman. Ini yang sebenarnya cukup sulit karena membutuhkan begitu banyak tenaga dan biaya. Tapi ini bisa jadi sebuah konsep yang cukup menarik dan bisa diterapkan dalam masa pandemi.

Tawarkan Paket Dan Konsep Yang Menarik

Hal inilah yang akan menambah daya tarik untuk calon pengantin menyewa jasa sobat. Disarankan untuk membuat sebuah garis besar paket pernikahan baik untuk tempat yang telah sobat sediakan dalam paket aau calon bisa memilih di tempat mereka sendiri.

Bisa dengan melihat tren tradisional maupun modern yang beredar dan mempersiapkannya. Dengan adanya konsep pilihan penyelenggaraan yang beragam jenis dan harganya akan membuat pelanggan gak bakalan lari. Tentunya setelah garis besar, sobat bisa menyesuaikan paket dengan keinginan pengguna pada tiap bagian di dalamnya.

Selain hal-hal diatas, diperlukan beberapa hal lain untuk bisnis penyelenggara pernikahan. Seperti menentukan pasar, membentuk tim yang kuat, mengajak banyak jejaring partner, dan promosi agar jasa sobat makin dikenal untuk meraup banyak pelanggan.